Dalam rangka mengenal lebih jauh produksi pabrik minuman ringan terkenal Yakult maka tanggal 17 Mei 2016 yang dipimpin langsung oleh Dosen Pembimbing Ir. Jatmiko, MBA didampingi oleh Eva Silitonga, SE selaku sekretaris dekan Fakultas Ekonomi berkunjung ke Pabrik minuman ringan itu sekitar 80 km dari Jakarta tepatnya di daerah dingin Sukabumi.
Kedatangan mahasiswa dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis itu diterima langsung oleh Bapak Ardi Manejemen Pabrik minuman ringan kesehatan Yakult dan berkeliling menyaksikan proses pembuatan minuman itu.
Dari hasil kunjungan tersebut mahasiswa nampak sekali-sekali bertanya kepada staff yang mendampingi selama berkunjung dan terkesan mahasiswa sangat antusias atas pabrik minuman ringan Yakult itu. Dari proses tersebut mahasiswa dapat langsung mengetahui seluk beluk dan bahan baku yang digunakan dalam proses produksi minuman ringan itu.
Menurut Bapak Jatmiko selaku pendamping dalam kunjungan itu dimaksudkan untuk menambah wawasan para mahasiswa dibidang proses pembuatan minuman ringan dan cara manajemen pabrik menyalurkan produk sampai ke konsumen.
Mahasiswa UEU Saat di Pabrik Yakult
Selain itu, mahasiswa yang berjumlah sekitar 100 orang diperkenalkan juga didalam ruangan khusus oleh Bapak Bambang, manajemen pabrik Yakult memaparkan sejarah berdirinya pabrik dan banyak memperkerjakan warga sekitar pabrik Yakult.
Akhir kunjungan itu diakhiri dengan mencicipi minuman Yakult yang dibagikan oleh manajemen Yakult dan pihak Universitas Esa Unggul memberikan plakat kenang-kenangan kepada manajemen pabrik Yakult. (Is. A/Est)
Lembaga Penelitian dan Pegabdian Masyarakat Universitas Esa Unggul (LPPM) semakin memperkaya pengabdian kepada masyarakat. Saat ditemui di acara Indonesia Science Expo & Kongres Ilmu Pengetahuan Nasional 2015, Gedung LIPI, Jakarta, Kamis (08/10/2015), Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Ari Anggarani mengungkapkan LPPM Esa Unggul sudah melakukan banyak kegiatan untuk masyarakat di daerah binaan Esa Unggul yaitu, di gunung bundar bogor dan tangerang.
Kegiatan pegabdian masyarakat ini tidak hanya dilakukan mahasiswa, tetapi juga dilakukan oleh para dosen Esa Unggul. “Di dalam universitas ada Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen-dosen selain mengajar, melakukan penelitian, ada juga pengabdian masyarakat. Contoh dari pengabdian masyarakat seperti memberikan penyuluhan, pelatihan, seminar, dsb yang berhubungan dengan pengabdian masyarakat objeknya adalah ke daerah-daerah yang memang perlu dibina. Universitas Esa Unggul sendiri mempunyai daerah binaan di gunung bundar bogor dan di tangerang,” ujar Ari Anggarani.
Pengabdian masyarakat yang melibatkan mahasiswa ini contoh terdapat di bidang psikologi yaitu parenting, pengarahan orang tua untuk pembelajaran anak-anak, serta di bidang kesehatan masyarakat dengan memberikan penyuluhan mengenai gizi, mengenai kesehatan masyarakatnya ada juga fisioterapi.
Tidak hanya melakukan pengabdian masyarakat di daerah binaan Esa Unggul, para dosen pun juga melakukan pegabdian masyarakat secara individu. Untuk itu, nantinya Universitas Esa Unggul akan memperdalam lagi kegiatan pegabdian masyarakat di daerah-daerah lainnya.
Program Kreatifitas untuk Mahasiswa
Selain berpartisipasi di dalam pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen-dosen, mahasiswa pun memiliki semangat yang tinggi untuk membuat program kreatifitas, bahkan beberapa mahasiswa ada yang mencoba untuk lomba karya ilmiah ke pihak di luar instansi pendidikan.
Program kreatifitas yang diikuti oleh mahasiswa-mahasiswa Universitas Esa Unggul yang turut didanai oleh KEMENRISTEK DIKTI ialah, Program Kreatifitas Mahasiswa Penelitian, Kewirausahaan, Pengabdian Masyarakat, Karsa Cipta, Gagasan Tertulis, Artikel IlmiahIlmiah, dan tahun ini terdapat 10 mahasiswa yang mendapatkan Program Mahasiswa Wirausaha dari kopertis, serta 1 mahasiswa yang lolos PIMNAS dari PKM untuk bidang wirausaha.
Selain itu Universitas Esa Unggul pun sudah bekerja sama dengan jasa marga untuk program kewirausahaan, dimana esa unggul memberikan penyulusahan, pelatihan dan membina UKM – UKM yang menjadi binaan dari Jasa Marga.
Esa Unggul Dukung Program Penelitian
Selain melakukan kegiatan pegabdian masyarakat, LPPM juga mengungkapkan dukungannya terhadap para dosen dan mahasiswa yang melakukan penelitian. “LPPM Esa Unggul, mensupport atau memberi dukungan dosen-dosen untuk melakukan penelitian,” kata Ari Anggarani.
Ia pun menjelaskan jika penelitian yang dilakukan oleh dosen – dosen ada yang didanai dari internal yang disebut penelitian internal, ada juga didanai dari eksternal yaitu penelitian dana hibah, bahkan untuk penelitian yang bersifat eksternal sudah dibiayai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) antara lain desentralisasi yaitu Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi, Penelitian Bersaing dan Penelitian Dosen Pemula, sedangkan untuk Kompetitif Nasional yaitu Penelitian Fundamental dan Disertasi Doktor. Selain itu untuk Program Pengabdian Masyarakat yang diikuti oleh Dosen – dosen Esa Unggul adalah Iptek Bagi Masyarakat. Tidak hanya Dikti, dosen-dosen pun dapat bekerja sama dengan perusahaan untuk melakukan penelitian.
Lebih lanjut lagi, Ari Anggarani mengungkapkan jika LPPM sedang mengelola Jurnal Abdimas. “Selama ini kan kita hanya punya jurnal penelitian, sekarang kita punya jurnal abdimas dan ke depannya kita akan mempersentasikan juga hasil-hasil dari jurnal abdimas tersebut,” lanjutnya. Ke depannya, LPPM juga akan menggarap penelitian dengan skala internasional, sehingga nantinya penelitian yang dilakukan bisa dipublikasikan di Journal Scopus yang bertaraf internasional.
Untuk di Dikti sendiri, Universitas Esa Unggul setiap tahunnya selalu menambah penelitian-penelitian yang turut didanai oleh pemerintah, di tahun 2015 Esa Unggul sudah menghasilkan 46 penelitian yang dibiayai oleh Dikti. “Kita fokusnya kalau untuk perguruan tinggi kan pemerintah terutama Dikti karena berhubungan dengan akreditasi fakultas dan akreditasi universitas,” ucap Ketua LPPM.
Prestasi untuk penelitian pun ditunjukkan oleh salah satu dosen Universitas Esa Unggul yang berhasil mendapatkan HAKI untuk penelitian internal dari fakultas desain mengenai bambu. Untuk itu, LPPM berharap agar semakin banyak penelitian yang mendapatkan HAKI dan terpublikasi untuk meningkatkan akreditasi kampus.
Sedangkan untuk akreditasi kampus, Univeritas Esa Unggul berhasil mendapatkan akreditasi A untuk Fakultas Ekonomi program studi Akuntansi dan Manajemen, Fakultas Ilmu Komunikasi, Fakultas Desain dan Industri Kreatif program studi Desain Produk, Fakultas Ilmu Kesehatan program studi Rekam Medis, Fakultas Ilmu Komputer program studi Teknik Informatika. (Est)
———————————————————————– The MoU Signing Between The Manila Times College with Esa Unggul University
THE Manila Times College (TMTC) on Tuesday, 22nd April 2014 signed a memorandum of understanding (MOU) with the Esa Unggul University (EUU) in Indonesia for the international students exchange program (ISEP) and dual-degree program.
Under the agreement, EUU and TMTC will facilitate the exchange of faculty experts, researchers, academic personnel and students, of literature, research findings and other related publications and of a double-degree program; ensure credit transfer and mutual recognition of courses offered by both schools; encourage participation by faculty and students in each other’s educational congresses, conferences, workshops, symposiums, training courses and exhibits.
EUU Rector Dr. Arief Kusuma Among Praja said the partnership with the TMTC is a good opportunity for their students to experience and to learn the real world of journalism. “I know that the Philippines is producing a lot of professionals around the world and we want to learn from the Philippines,” Dr. Praja added. “I think it’s a good opportunity to have a partner in a real industry. This partnership is very significant because this will help enhance our experience in collaborating with other institutions and we want our students to have an international experience,” the EUU rector said. He added that their students will have a good career path in studying journalism at the TMTC under the dual-degree program. “Hopefully, they can have a good job after graduating from The Manila Times College. This is a good break to study journalism in the Philippines. I think the Philippines is a very democratic country in which journalistic practice is free and we can learn more about it from the Philippines,” Dr. Praja said.
Under the program, communication students from EUU will take up a journalism course at the TMTC and will undergo hands-on training as they will be assigned to various beats. Dr. Praja said more students will be given the opportunity to study abroad with the integration by 2015 of the Association of Southeast Asian Nations (Asean). “I think the Asean 2015 is a good opportunity especially that our market is becoming larger. We have to share the same market because not all Indonesians have the opportunity to study in higher education programs and to study abroad,” he added.
The Asean Economic Community aims to bring together the Asean member-nations into a single market that is able to compete in the global economy by 2015. Asean groups Brunei Darussalam, Burma (Myanmar), Cambodia, Indonesia, Laos, Malaysia, the Philippines, Singapore, Thailand and Vietnam, plus two observers Timor-Leste and Papua New Guinea.
Recently, top Philippine universities such as De La Salle University, University of Santo
Tomas, Ateneo de Manila University and University of the Philippines announced that they will be changing their calendars as part of an “internationalization effort,” noting that the Philippines is the only remaining Asean member-country with a June-to-March academic year.
In 2012, the TMTC also tied up with the Thammasat University in Thailand for an academic and cross-cultural learning partnership. Thammasat University is the first higher educational institution in Thailand to offer a bachelor’s degree in journalism. This program offers courses in newspaper and print media, radio and television, film, advertising, public relations and mass-communication management.
source:
http://www.manilatimes.net/the-manila-times-college-signs-deal-with-indonesias-esa-unggul-university/91170/
———————————————————————– Kunjungan Kerjasama antara Universitas Esa Unggul dengan Woosong University dan Honam University, Korea
Dalam rangka penjajakan kerjasama dengan Woosong University dan Honam University, Korea, Universitas Esa Unggul melakukan kunjungan ke Korea pada 22 – 26 September 2014 lalu. Selama kunjungan tersebut, banyak hal dapat dipelajari terutama dari segi manajemen perguruan tinggi dan proses belajar-mengajar yang diterapkan di Korea. Di Woosong University yang terletak di kota Daejon penataan universitasnya cukup asri dan kesibukan para mahasiswanya yang nampak disiplin, hal tersebut nampak dari beberapa mahasiswa yang sedang berdiskusi.
Sementara di Honam University yang terletak di kota Guang Ju yang termasuk Universitas terkenal di Korea, melakukan kerjasama intensif terutama untuk jurusan Physiotherapy, Industrial Design, Broadcasting yang diharapkan berkembang pesat, mengingat banyaknya minat para mahasiswa Indonesia dibidang tersebut.
———————————————————————– Penandatanganan Kerjasama Universitas Esa Unggul dengan North China Electric Power University, China
Dalam rangka kerjasama antara Universitas Esa Unggul (UEU) dengan North China Electric Power (NCEPU) China, Dr. Ir. Arief Kusuma, MBA (Rektor UEU), Dr. Suryanti T. Arief, MBA (Sekretaris Yayasan), Ari Pambudi, S.Kom, M.Kom (Wakil Rektor III), Dra. Suryari Purnama, MM (Wakil Rektor IV) pada 09 – 14 Juni 2014 melakukan kunjungan kerjasama ke NCEPU, China. Kerjasama bidang pendidikan ini meliputi Program Double Degree, Program Studi Teknik Industri UEU dengan Mechanical Engineering NCEPU dan Program Studi Sistem Informasi dengan Management Information System NCEPU. Selain itu kerjasama dalam student exchange, research and development.
Agenda kegiatan lainnya adalah mengunjungi pabrik HUAWEI TECH, China. PT. Huawei Tech Investment pada awal Juni 2014 lalu telah melakukan penandatanganan kerjasama dalam bidang pengembangan teknologi dan investasi yang bertempat di Ballroom Kemala, Kampus Esa Unggul. Kedua pihak sepakat untuk membangun “Smart Education” di lingkungan Universitas Esa Unggul.
———————————————————————– Penandatanganan MoU Antara Universitas Esa Unggul dan PT. Huawei Tech Investment, China
Dalam rangka menjalin kerjasama berkesinambungan antara PT. Huawei Tech Investment dan Universitas Esa Unggul dibidang Industry Teknologi, pada tanggal 3 Juni 2014 diadakan penandatanganan Memorandum of Understanding antara Universitas Esa Unggul dengan perusahaan PT. Huawei Tech Investement yang dilaksanakan di Ballroom Kemala, Kampus Esa Unggul.
Rektor Universitas Esa Unggul Dr. Arief Kusuma, Ir, MBA dalam perjanjian kerja sama itu, nantinya diharapkan agar juga berlanjut pada kerjasama dibidang tenaga terdidik yang belajar di UEU untuk dapat kesempatan magang di perusahaan PT Huawei Tech Investment di beberapa negara untuk menciptakan tenaga terampil dibidang teknologi investasi dan membangun pusat pelatihan dan pengembangan teknologi dan investasi di Universitas Esa Unggul.
———————————————————————– Kunjungan dan Penandatanganan MoU antara Universitas Esa Unggul dengan Nanjing Xiaozhuang University, China
Nanjing Xiaozhuang University, China pada 18 Februari 2014 lalu melakukan kunjungan dan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Esa Unggul yang meliputi kerjasama pengembangan belajar mengajar dan pertukaran mahasiswa. Acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Esa Unggul, Dr. Ir. Arief Kusuma AP, MBA, dan Para Wakil Rektor, Para Dekan Fakultas dan Civitas Akademika Universitas Esa Unggul.
Delegasi dari Nanjing Xiaozhuang University adalah :
Mr. Li Hong Tian – Secretary of Party Committee
Mr. Cui Hua Yu – Director of President Office
Mrs. Liu Ke Jian – Deputy Dean of School of Economics and Management
Mrs. Wang Jing Ping – Director of Int’l Exchange Office and School for Int’l Student.
———————————————————————– Kunjungan Kerjasama Universitas Esa Unggul dengan 3 Universitas di Thailand – Mahidol University, Burapha University dan Kasetsart University
Dalam rangka pengembangan dan peningkatan kerjasama dalam bidang pendidikan tinggi, khususnya dalam Program Studi Perencanaan Wilayah & Kota dan Teknik Industri serta Ilmu – ilmu Kesehatan, Universitas Esa Unggul melakukan Kunjungan Kerjasama ke 3 Universitas di Thailand pada 16 – 20 Juni 2013 lalu.
Delegasi Universitas Esa Unggul terdiri dari :
Dr. Ir. Arief Kusuma AP, MBA (Rector)
Dr. Suryanti T. Arief , SH, MBA (Secretary of Esa Unggul Foundation)
Dra. Suryari Purnama, MM (International Office)
Dr. Lily Amelia (Dean of Faculty of Engineering)
Dr. Idrus Jus’at (Dean of Faculty of Public Health)
Universitas yang dikunjungi adalah :
Mahidol University, Bangkok, Thailand
Burapha University, Chonburi Province, Thailand
Kasetsart University, Bangkok, Thailand
Kunjungan kerjasama Universitas Esa Unggul dengan 3 universitas ini menghasilkan beberapa kerjasama, antara lain : Universitas Esa Unggul dengan Mahidol University ( Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Kesehatan)
Exchange Student
Review Curriculum
Exchange Faculty Member
Universitas Esa Unggul dengan Burapha University ( Fakultas Ilmu Kesehatan)
Transfer Credit selama 1 Semester untuk Program Studi Keperawatan (Nurse) dan Kesehatan Masyarakat ( Public Health)
Exchange Student
Review Curriculum
Exchange Faculty Member
Universitas Esa Unggul dengan Kasetsart University ( Fakultas Teknik)
Kerjasama dibidang kurikulum dan penelitian
———————————————————————– Kunjungan Kerjasama dan Penandatanganan MoU Nanjing Normal University – Universitas Esa Unggul
Dalam rangka kerjasama dalam bidang Pendidikan Tinggi, Universitas Nanjing Normal University, China menandatangani kerjasama (MoU) dengan Universitas Esa Unggul pada 13 Maret 2013 lalu di Kampus Esa Unggul. Fakultas Ekonomi menjadi program awal kerjasama pendidikan ini. Dari Fakultas Ekonomi UEU selaku Dekan, Dr. MF. Arrozi Adhikara, SE, Ak.M.Si dan Prof. Wang Shaohua, Ph.D dari Nanjing Normal University, China yang menandatangani MoU disaksikan oleh Rektor UEU, Dr. Ir. Arief Kusuma, MBA beserta jajaran pejabat civitas akademika UEU.
Kemudian acara dilanjutkan dengan Seminar the Role of Internalization of Higher Education for Emerging Countries yang dibawakan oleh Prof. Wang Shaohua, Ph.D tentang masalah Pendidikan kedua Negara yang hamper sama dari segi pengembangan kurikulum yang terus disempurnakan guna menghasilkan sumber daya manusia yang siap pakai di berbagai bidang kehidupan.
Harapan Rektor UEU lebih menekankan pada teknis pengajaran yang lebih komprehensif guna menghasilkan mahasiswa yang memiliki karakter kebangsaan. Baik UEU maupun NNU sepakat akan mengadakan program pertukaran pelajar (student exchange) antara kedua negera akan segera dilaksanakan.
———————————————————————– Penandatanganan MoU Kerjasama Pendidikan dan Penelitian Universitas Esa Unggul dengan ITB Bandung
Universitas Esa Unggul melakukan kerja sama pendidikan dan penelitian dengan Institut Teknologi Bandung (ITB).
Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) oleh masing-masing rektor di kedua universitas tersebut.
Rektor Universitas Esa Unggul, Dr. Ir. Arief Kusuma AP, MBA mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah besar dan strategis bagi pengembangan keilmuan dan penelitian di kampusnya
“ITB adalah salah satu pusat pengembangan teknologi, ilmu pengetahuan, dan seni. Kampus yang membanggakan dan pelecut kami untuk lebih baik,” kata Dr. Ir. Arief Kusuma AP, MBA pada acara penandatanganan Mou, di ITB, Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/7/2012).
Ia menjelaskan, kerjasama ini melibatkan Fakultas Desain dan Industri Kreatif, Serta Fakultas Teknik yang nantinya akan dilaksanakan sejalan dengan tridharma perguruan tinggi, pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Selain itu, kerjasama ini juga mengagendakan pembinaan program studi. “Pertukaran keilmuan tentu masuk dalam agenda, dan ke depannya ITB akan membina salah satu program studi di kampuis kita,” jelasnya.
Dalam kesempatan sama, Rektor ITB, Akhmaloka mengungkapkan, kerja sama ini akan dijadikan salah satu cara untuk melengkapi sumber keilmuan di ITB.
Diakuinya, dalam kerja sama ini sangat besar kemungkinan pihaknya akan menemukan hal baru yang sebelumnya tidak miliki.
“Dengan membuat program bersama diharapkan hasilnya akan lebih baik dibandingkan dikerjakan sendiri. Semoga kerja sama ini memberikan banyak manfaat di kemudian hari,” pungkasnya.
Sumber
http://edukasi.kompas.com
———————————————————————– Kerjasama MUST & UEU University of Science & Technology, Malaysia dan Universitas Esa Unggul pada Rabu, 23 Juni 2010 melaksanakan pertemuan dalam rangka penjajagan peluang kerjasama dalam Joint Research, Joint Seminar, Student Exchange, dan International Programme. Hadir wakil dari University of Science & Technology (MUST), Malaysia antara lain, Mr. Badly Shah Bin Ariff Shah (Vice President of Corporate Affairs), Prof. Dr. P Sellapan (Professor of Information Technology), Hj. Kamal Abd. Razak, MBA (Senior Lecturer Business & Management Program). Sedangkan dari pihak Universitas Esa Unggul dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor, dan para Dekan Fakultas.
MUST didirikan pada tahun 2000 bekerjasama dengan Massachusset Institute of Technology (MIT), AS. MUST menyelenggarakan program-program S1 dan Master dalam bidang Teknik dan Manajemen seperti: Material Science and Engineering with Business Management, Supply Chain Management, Transportation & Logistics, Information Technology, Industrial Biotechnology, Environmental Science, dan Energy & Environment. Sebagai tindak lanjut dari pertemuan ini, akan segera disusun MoU dan menjadwalkan kembali pertemuan berikutnya. Diharapkan melalui Kerjasama ini akan memajukan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Pendidikan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat.
Selamat Atas Medali Emas Untuk Indonesia” Dewah Wiratno. Salah satu mahasiswa Esa Unggul yang mewakili Indonesia dalam ajang POM ASEAN (Pekan Olahraga Mahasiswa Se Asia Tenggara) Desember 2014 lalu yang diadakan di Palembang, Sumatra Selatan. Mewakili Indonesia adalah yang pertama kalinya bagi Dewah. Melawan banyak negara di asia tenggara. Dan menjadi Juara 1 adalah suatu kebanggaan. Dewah adalah mahasiswa Ekonomi Manajemen angkatan 2010. Dia adalah salah satu pemain yang berbakat. Sekali lagi. Selamat untuk Dewah dan semoga kuliah dan basketnya sama sama sukses.
Salah satu upaya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi dalam meningkatkan kualitas lulusan perguruan tinggi adalah menyelenggarakan program bekerjasama dengan institusi/dunia usaha/UKM/UMKM yang merupakan pemangku kepentingan lembaga pendidikan tinggi.
Salah satu bentuk program tersebut adalah Co-operative Academic Education (Co-op) atau disebut Program Belajar Bekerja Terpadu (PBBT) di industri/Usaha Kecil Menengah (UKM) yang kemudian pada tahun 2009 mulai dianjurkan mengambil lokasi di Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Program Co-op di UMKM dikembangkan mengingat bahwa UMKM merupakan penunjang ekonomi negara pada saat terjadi krisis ekonomi di Indonesia dan keinginan pemerintah agar lulusan perguruan tinggi tidak hanya mampu menjadi pencari kerja tetapi juga harus mampu menyediakan /menciptakan lapangan kerja berbekal pengalaman kerjanya di UMKM.
Universitas Esa Unggul mengundang Mahasiswa untuk mengikuti Program Belajar Bekerja Terpadu (PBBT) dari DIKTI dengan keahlian.
Keterampilan yang dimiliki (boleh memilih lebih dari satu) *)
Pembukuan/Akuntansi
Manajemen
Proses/Kimia/Industri
Mesin Produksi
Marketing/Pemasaran (E-Marketing)
Komputer
Bimbingan Belajar
Tata Boga
Dengan ketentuan:
Minimal sks yang diambil 110 sks
Bersedia ditempatkan di UKM wilayah Jabodetabek
Bekerja penuh selama 5 hari
Kompensasi UMR Jakarta ± 2.7 Juta/bulan selama 4 bulan
Batas akhir pendaftaran 30 Juni 2015
Proses seleksi tanggal 6 – 10 Juli 2015
Pelaksanaan kegiatan Bulan Agustus s/d November 2015
Informasi lebih lanjut :
Amo Sugiharto
Lembaga Pengembangan lt 4 gedung RC402
Telp. 0215674223 ext. 237
*) Disesuaikan dengan kebutuhan UKM
Kegiatan perguruan tinggi dalam bidang pengembangan kewirausahaan masih sangat terbatas dan hanya bertumpu pada aspek sosial-ekonomi dan manajemen dalam bentuk kuliah dan pelatihan. Padahal untuk meningkatkan penciptaan dan pertumbuhan wirausaha, dibutuhkan suatu keterpaduan yang sinergik antara penguasaan ilmu dan teknologi (termasuk komersialisasi hasil penelitian dan pengembangan), keuangan dan manajemen produksi, yang secara keseluruhan disebut Sosio-tekno-ekonomi. Kecenderungan lembaga pendidikan tinggi untuk mengabaikan aspek sosiotekno-ekonomi tersebut mengakibatkan hasil-hasil kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat lebih bersifat akademis saja, sedikit sekali yang berlanjut dengan memberi kontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.Untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN di akhir tahun 2015, budaya wirausaha harus terwujud sebagai sublimasi dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengetahuan kewirausahaan dalam diri setiap atau paling tidak sebagian besar lulusan perguruan Tuntutan yang semakin tinggi terhadap lulusan perguruan tinggi yang tidak hanya menjadi pencari kerja (job seeker) tetapi juga pencipta kerja (job creator), menyebabkan perguruan tinggi harus melakukan reorientasi terhadap system pembelajaran yang selama ini dijalankannya. Dengan adanya tuntutan itu maka reorientasi yang diharapkan adalah bagaimana menanamkan jiwa wirausaha kepada mahasiswa sehingga setelah lulus mereka juga mempunyai mental wirausaha. Atas dasar kepentingan tersebut, Kopertis Wilayah III pada tahun 2015 bekerja sama dengan Universitas Esa Unggul akan menyelenggarakan Festival Wirausaha Mahasiswa PTS di lingkungan Kopertis Wilayah III melalui bentuk dan ajang yang kreatif, dimana dalam kegiatan tersebut tidak saja dilakukan dalam bentuk lokakarya tetapi juga pameran produk wirausaha mahasiswa PTS, Pameran Kreasi Karya Mahasiswa yang tertuang dalam konsep “Festival Wirausaha Mahasiswa PTS”, kegiatan ini diharapkan dapat lebih menggugah dan memotivasi mahasiswa dan PTS untuk menciptakan kegiatan wirausaha muda di kampusnya masing-masing. TUJUAN KEGIATAN
Festival Wirausaha Mahasiswa Kopertis Wilayah III Tahun 2015 bertujuan:
Memotivasi mahasiswauntuk mampu menjadi wirausaha yang mandiri.
Meningkatkan minat mahasiswa dalam menciptakan lapangan pekerjaan.
Menyiapkan mahasiswa setelah lulus untuk lebih mandiri dalam menciptakan usaha
Meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam penyelenggaraan kegiatan.
Menarik minat mahasiswa dan PTS untuk memanfaatkan kegiatan kewirausahaan di lingkungan kampusnya masing-masing.
Memfasilitasi ajang produksi dan promosi produk kewirausahaan mahasiswa.
HASIL YANG DIHARAPKAN Festival Wirausaha Mahasiswa yang merupakan gabungan beberapa kegiatan yang bernuansa kewirausahaan di lingkungan PTS diharapkan dapat menghasilkan bagi:
Perguruan Tinggi:
Terbentuknya inkubator bisnis di perguruan tinggi sebagai cikal bakal pengembangan kewirausahaan.
Terbangunnya budaya akademik ke arah wirausaha.
Mewujudkan visi dan misi perguruan tinggi untuk menciptakan wirausaha muda bagi lulusannya.
Menunjukkan produk unggulan wirausaha hasil binaan di perguruan tingginya masing-masing.
Menumbuhkembangkan tata kelola pembinaan kewirausahaan mahasiswa di perguruan tingginya, sehingga dapat mewujudkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang kewirausahaan.
Mahasiswa:
Memotivasi mahasiswa untuk mewujudkan harapannya menjadi membuka usaha sendiri/berwirausaha.
Menciptakan lapangan kerja di lingkungannya masing-masing sehingga lulusan perguruan tinggi tidak hanya menjadi pencari kerja (job seeker) tetapi juga pencipta kerja (job creator).
Memperoleh bantuan modal usaha sebagai modal pertama para mahasiswa untuk mengembangkan usahanya dan membangun produk kreatif dalam pengembangan wirausaha.
Memamerkan hasil usaha mahasiswa sebagai langkah awal mempromosikan karyanya kepada masyarakat.
PESERTA DAN BENTUK KEGIATAN
Peserta Festival Wirausaha Mahasiswa PTS di lingkungan Kopertis Wilayah III akan dibatasi jumlah peserta dan terbagi dalam 2 (dua) kegiatan yang masing-masing kegiatan dapat diikuti semua perguruan tinggi, dengan uraian sebagai berikut:
Peserta
Peserta Festival Wirausaha Mahasiswa tahun 2015 adalah mahasiswa, dosen dan perguruan tinggi yang memiliki komitmen untuk membangun kewirausahaannya sesuai dengan visi dan misi di institusinya masing-masing.
Kegiatan
Lokakarya
Dalam rangkaian kegiatan festival ini, Panitia menyelenggarakan lokakarya.
Masing-masing PTS mengirim 1 (satu) orang perwakilan mahasiswa dan 1 yang akan diikuti oleh mahasiswa dan dosen yang mengampu mata kuliah kewirausahaan (satu) dosen/pembina kewirausahaan di PTS untuk mengikuti Lokakarya Pengembangan Kewirausahaan Mahasiswa.
Peserta dibatasi sebanyak 40 PTS dan tidak dipungut biaya.
Pameran
Pameran ini merupakan kegiatan unjuk kreativitas produk dari mahasiswa baik yang telah memperoleh Bantuan Modal Usaha dari Kopertis Wilayah III pada tahun 2014, atau mahasiswa yang belum pernah menerima bantuan modal usaha.
Masing-masing peserta festival dari masing-masing PTS yang menunjukkan kreasi di bidang kewirausahaan.
Masing-masing PTS hanya dapat mengirim 1 (satu) perwakilan sebagai peserta pameran.
Masing-masing PTS akan mendapat 1 (satu) booth yang luasnya disesuaikan dengan lokasi yang tersedia, dengan kapasitas 25 booth di dalam aula, dan 25 booth di luar aula.
Peserta pameran tidak dipungut biaya.
Pemberian Apresiasi
Pemilihan Stand Terbaik
Sebagai apresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, Kopertis Wilayah III akan memberikan penilaian kepada stand terbaik.
Pemilihan Stand Terbaik dilakukan berdasarkan penilaian Tim Juri dengan kriteria penilaian terlampir.
Stand Terbaik akan memperoleh trophy dan piagam penghargaan.
Pemilihan Produk Wirausaha Mahasiswa Terbaik
Sebagai apresiasi penyelenggaraan kegiatan ini, Kopertis Wilayah III akan memberikan penilaian kepada produk wirausaha mahasiswa terbaik.
Pemilihan Produk Wirausaha Mahasiswa Terbaik dilakukan berdasarkan penilaian Tim Juri dengan kriteria penilaian terlampir.
Produk Wirausaha Mahasiswa Terbaik Terbaik akan memperoleh trophy dan piagam penghargaan.
Pentas Kreasi Mahasiswa
Untuk mewujudkan dan meningkatkan daya kreasi mahasiswa, selama festival ini berlangsung akan mementaskan karya kreasi mahasiswa.
Karya Kreasi Mahasiswa dapat berupa: Film, Foto, Karikatur, Desain, Master Plan,dan karya lainnya dari hasil karya mahasiswa.
Karya kreasi mahasiswa yang akan diikutsertakan dalam festival akan diseleksi terlebih dahulu oleh Panitia untuk menilai kelayakan hasil karya untuk tayangkan kepada masyarakat, sebagai karya terbaik mahasiswa.
Karya kreasi mahasiswa paling lambat diterima Panitia pada hari Senin, 10 Agustus 2015 di Kantor Kopertis Wilayah III, Jalan SMA Negeri 14, Cawang, Jakarta Timur.
Karya Kreasi mahasiswa terbaik akan mendapat Piagam Penghargaan dari Kopertis Wilayah III berdasarkan hasil pemilihan pengunjung festival.
WAKTU DAN TEMPAT PENYELENGGARAAN
Festival Wirausaha Mahasiswa PTS di lingkungan Kopertis Wilayah III tahun 2015 diselenggarakan pada hari Selasa s.d. Kamis, tanggal 25 s.d 27 Agustus 2015 bertempat di Kampus Universitas Esa Unggul, Jalan Arjuna Utara No 9, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. KETENTUAN AJANG PEMILIHAN UMUM
Ajang kompetisi Stand Terbaik dan Produk Wirausaha Mahasiswa Terbaik,diharapkan menjadi indikator pelaksanaan program mahasiswa wirausaha di perguruan tinggi di Jakarta secara umum. Selain itu juga merupakan wujud apresiasi Kopertis Wilayah III kepada Pengelola dan Mahasiswa yang telah berkomitmen dan bersungguh-sungguh mengembangkan visi dan misi institusinya dalam mewujudkan lulusan yang berjiwa enterpreneur dan ditunjukkan dengan keberhasilan mahasiswanya dalam mengembangkan usahanya.
Ajang pemilihan ini berdasarkan pada konsep “real bussines competition” yang ditunjukkan melalui kinerja usaha yang sudah dijalankan dalam bentuk produk barang/jasa yang disusun melalui business plan, sertabukti prestasi yang diperoleh bagi pengelola kewirausahaan. Sedangkan untuk penilaian Karya Kreasi Mahasiswa kategori terbaik ditentukan berdasarkan hasil poling pengunjung pameran yang diberikan setelah selesai berkunjung. KRITERIA PENILAIAN PEMILIHAN STAND TERBAIK
No
KRITERIA
BOBOT
SKOR
(50-100)NILAI (Bobot x Skor)1Tampilan Stand:
a. Keindahan
b. Kerapihan
c. Kebersihan30%2Produk:
a. Kreativitas produk yang ditampilkan
b. Variasi produk30%3Kreativitas stand dalam menarik
pengunjung20%4Dukungan Perguruan Tinggi:
Keberadaan unit pengelola kewirausahaan
Program kerja unit pengelola kewirausahaan
Kerjasama unit pengelola kewirausahaan dengan institusi lain
Prestasi yang terkait bidang kewirausahaan
Kegiatan dosen dalam kewirausahaan
20% Ketentuan Penilaian:
Tim Juri ditetapkan berdasarkan Keputusan Koordinator Kopertis Wilayah III.
Tim Juri terdiri dari praktisi, dosen dan unsur Pimpinan Kopertis Wilayah III.
Setiap stand akan dinilai oleh 3 (tiga) orang Juri.
Penilaian dilakukan melalui pengamatan langsung, wawancara terhadap mahasiswa dan dosen pendamping.
PEMILIHAN PRODUK WIRAUSAHA MAHASISWA TERBAIK
No
KRITERIA
BOBOT
SKOR
(50-100)NILAI (Bobot x Skor)1Produk Barang/Jasa:
a. Kreatifitas
b. Inovasi20%2Deskripsi Usaha:
a. Bahan baku/sumber
b. Proses Produksi
c. Mitra Usaha15%3Pemasaran
a. Jangkauan Pasar
b. Strategi Pemasaran30%4Keuangan
Cash Flow
Pertumbuhan dan keuntungan rata-rata per bulan
15%5Potensi Pengembangan Usaha10%6Dampak
a. Manfaat terhadap lingkungan dan masyarakat
b. Penyerapan Tenaga Kerja10% Ketentuan Penilaian:
Penilaian dilakukan melalui desk evaluation dokumen dan wawancara kepada mahasiswa melalui Presentasi Usaha.
Masing-masing PTS dapat menunjukkan 1 (satu) produk karya mahasiswanya yangmerupakan produk unggulan.
Mahasiswa yang akan mengikuti pemilihan produknya WAJIB menyampaikan proposal (Rencana Bisnis) kepada Panitia di kantor Kopertis Wilayah III, sebanyak 3 (tiga) rangkap.
Tim Juri ditetapkan berdasarkan Keputusan Koordinator Kopertis Wilayah III.
Tim Juri terdiri dari praktisi, dosen dan unsur Pimpinan Kopertis Wilayah III.
Setiap Produk akan dinilai oleh 3 (tiga) orang Juri.
Bertempat di Ballroom Kemala Universitas Esa Unggul pada tanggal 25 – 27 Agustus 2015 berlangsung Festival Wirausaha Perguruan Tinggi yang diadakan oleh Kopertis Wilayah III bekerja sama dengan Universitas Esa Unggul. Festival ini dimaksudkan agar para mahasiswa terbiasa melakukan hal positif diluar pendidikan formal yang dipelajari dibangku kuliah, terutama dalam bidang entrepreneur yakni membina pengusaha pemula agar membekali kemampuan manajerial dalam menjalankan sesuatu bisnis terutama dalam bidang bisnis usaha kecil dan menengah. Acara tersebut dibuka oleh Koord. Kopertis Wilayah III – Prof. Dr . Ilza Mayuni, MA dan didampingi oleh Rektor Universitas Esa Unggul – Dr. Arief Kusuma, MBA. Pada kesempatan tersebut Rektor memberikan semangat kepada generasi muda khususnya para mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan dalam bidang bisnis, setelah berlakunya Masyarakat Ekonomi Asean/MEA 2015 tahun ini, agar mahasiswa terbiasa memanfaatkan peluang usaha yang ada disekitarnya, karena hal tersebut mencerminkan bahwa kesuksesan sesuatu bangsa salah satunya terletak pada kemampuan pengusahanya siap untuk bersaing secara sehat secara global.
Adapun hasil pemenang UKM terbaik unggulan wirausaha sebagai berikut :
Juara Terbaik Pertama I : Universitas Esa Unggul
Juara Terbaik Kedua II : Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.Hamka
Juara Terbaik Ketiga III : Akd. Seni Rupa dan Desain ISWI
Pemenang Pengelola PMW Terbaik (Stand Terbaik) :
Juara Terbaik Pertama I : Universitas Mercu Buana
Juara Terbaik Kedua II : Politeknik LP3I
Juara Terbaik Ketiga III : Universitas Muhammadiyah Prof.Dr.Hamka
Pemenang Hasil Kreasi Mahasiswa :
Juara Terbaik Pertama I : Politeknik LP3I
Juara Terbaik Kedua II : Universitas Multimedia Nusantara
Sebanyak 12 (dua belas) orang mahasiswa Universitas Esa Unggul di lepas resmi oleh Rektor Universitas Esa Unggul – Dr. Ir. Arief Kusuma, MBA pada 3 Agustus 2015 lalu untuk menempuh studi ke Nanjing Xianghuang University China. Ke 12 (dua belas) orang Mahasiswa yang menerima Beasiswa tersebut antara lain adalah siswa angkatan 2011 yang diresmikan secara langsung oleh Rektor dan perwakilan International Office Nanjing Xianghuang University – Shopie Mou. Hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor IV – Dra. Suryari Purnama, MM dan Ka.Dept. Kerjasama Institusi – Didik Wisnu Widjajanto, Ketua Jurusan Manajemen – Drs. Sugiyanto, MM, Ketua Jurusan Akuntansi – Adrie Putra, SE, MM.
Berikut ini adalah nama dan program studi ke 12 (dua belas) orang mahasiswa yang memperoleh Beasiswa Double Degree, Nanjing Xiaozhuang University, China Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi:
Rahma Azilda
Lin Indrawati
Osiana Nyda Anifa
M. Irwin Anugrah
Program Stud Akuntansi, Fakultas Ekonomi:
Novi Putri Ristiani
Rusdiana Utami
Rahayu Indah Sulistiyowati
Lydia Sylviana
Gitry Suci Puspasari
Theresia Silviana
Diningtyas Kushendarti
Dina Novyana Suhada
Pada kesempatan yang sama acara Pelepasan 12 (dua belas) Mahasiswa Fakultas Ekonomi ini juga dibarengi dengan peresmian penerimaan atas kelulusan dari mahasiswa yang telah menempuh pendidikan beasiswa di keNanjing Xiaozhuang University, China yang berjumlah 12 (dua belas) orang. Keduabelas mahasiswa itu merupakan mahasiswa Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi dan Manajemen yang diberi kesempatan memperoleh Beasiswa Unggulan Program Double Degree oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Mereka terdiri dari 8 mahasiswa Jurusan Akuntansi dan 4 mahasiswa Jurusan Manajemen UEU, yaitu Lydia Silviana, Teresia Silviana, Gitri Sucipuspasari, Noviputri Noviani, Dining Tyas, Dina Noviana, Rusdiana Utami, Rahayu Indah Iin Indriawanti, Rahma, Azilda, Osiana Nida dan Muhamad Irwin. Selamat atas kelulusan dan keberhasilannya. (est)
Dalam rangka memperkenalkan proses pembuatan minuman terkenal ditanah air, sebanyak 130 mahasiswa darifakultas ekonomi Universitas Esa Unggul pada 21 September 2015 berkunjung ke pabrik minuman multi nasional Pocari Sweat di Sukabumi. Disana para mahasiswa diterima oleh Bapak Agus Budi sebagai Asisten Manager dan Ibu Elsa sebagai Staff. Setelah mendengarkan uraian sejarah berdirinya Pocari Sweat mahasiswa diajak berkeliling pabrik Pocari Sweat untuk memperkenalkan minuman ringan ini kepada mahasiswa Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi dan Manajemen, yang datang didampingi oleh Bapak Ir. Jatmiko, MBA sebagai staff pengajar Fakultas Ekonomi. Dengan adanya kunjungan tersebut pihak Pocari Sweat memperlihatkan cara-cara pembuatan minuman dari bahan mentah hingga pengepakan, dan setelah jadi dikirimkan melalui distributor hingga sampai kepada konsumen.
Mata rantai dari proses hingga sampai kepada konsumen juga dipaparkan oleh Bapak Agus Budi kepada rombongan mahasiswa Esa Unggul dan kendala dilapangan sampai yang dihadapi hingga sampai ke toko pengecer, yang penting dari kunjungan ini adalah membekalkan para mahasiswa tentang suatu produk sebelum dipasarkan ke masyarakat melalui suatu proses yang sangat panjang, dan melibatkan banyak tenaga yang terserap dalam suat pabrik. Hal ini penting bagi para mahasiswa untuk melihat secara langsung bagaimana investasi suatu produk bisa merajai suatu pasaran dalam suatu wilayah yang begitu luas menjangkau hingga ratusan kabupaten ditanah air.
Sementara itu, Ir. Jatmiko, MBA dalam kata sambutan menyampaikan ucapan terimakasih kepada PT. Amerta Indah Otsuka yang memproduksi minuman Pocari Sweat dengan diterimanya rombongan para mahasiswa khususnya Fakultas Ekonomi Universitas Esa Unggul berkunjung kepabrik agar para mahasiswa memiliki wawasan yang cukup dalam dunia bisnis. (Is.A/Est)